Apel Evaluasi: Membangun Budaya Akuntabilitas dan Meningkatkan Kinerja di Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan

CILACAP, INFO_PAS - Apel evaluasi adalah kegiatan rutin yang dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan setelah selesai suatu kegiatan. Kegiatan ini sangat berperan dalam mengkaji hasil kegiatan yang sudah berlangsung, mengenali kelemahan dan kekurangan yang ada, serta merencanakan langkah-langkah perbaikan untuk meningkatkan kinerja di masa mendatang, Kamis (11/07/2024).

Apel evaluasi biasanya dipimpin oleh kepala lapas atau pejabat yang ditunjuk. Dalam kegiatan ini, petugas jaga dan staf lapas memberikan laporan tentang pelaksanaan tugas mereka dalam periode tertentu. Laporan ini dievaluasi oleh pimpinan lapas dan stafnya untuk menilai pencapaian target dan tujuan kegiatan.

Baca juga: Puncak Peringatan Hari Pengayoman Ke- 79, Petugas Lapas Besi Ikuti Upacara dengan Khidmat

Selain sebagai forum evaluasi, apel ini juga digunakan untuk memberikan arahan dan motivasi kepada petugas jaga dan staf lapas. Pimpinan lapas memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan pesan-pesan penting terkait tugas dan tanggung jawab mereka, serta untuk meningkatkan semangat dan komitmen dalam bekerja.

Ada beberapa manfaat dari pelaksanaan apel evaluasi di lapas:

Baca juga: Menkumham Serahkan 35 Sertifikat KIK dan 1 IG Bagi Masyarakat Jabar

1. Meningkatkan akuntabilitas: Apel evaluasi membantu meningkatkan akuntabilitas petugas jaga dan staf lapas karena mereka harus bertanggung jawab atas kinerja mereka kepada pimpinan.

2. Meningkatkan kinerja: Evaluasi yang dilakukan membantu mengidentifikasi kekurangan dan kelemahan dalam pelaksanaan kegiatan, yang kemudian dapat diperbaiki untuk meningkatkan kinerja lapas secara keseluruhan.

   Baca juga: Wujudkan Pelayanan Berbasis HAM, Lapas Permisan Resmikan Duta Layanan Kelompok Rentan

3. Meningkatkan komunikasi: Apel evaluasi menjadi sarana untuk pimpinan lapas menyampaikan arahan dan motivasi kepada petugas, serta untuk meningkatkan komunikasi dan kerjasama di antara mereka.

4. Mencegah pelanggaran: Melalui evaluasi yang rutin, potensi pelanggaran atau penyimpangan dalam pelaksanaan kegiatan dapat dideteksi lebih dini, sehingga membantu mencegah terjadinya pelanggaran di lapas.

   Baca juga: Menkumham Tanda Tangan Traktat Internasional tentang Sumber Daya Genetik dan Pengetahuan Tradisional

Dengan demikian, apel evaluasi memiliki peran yang sangat penting dalam peningkatan kinerja lapas dan pencapaian tujuan pemasyarakatan secara optimal.